Pentingnya Service Excellence Di Sekolah
Penerapan pelayanan prima atau service excellence di sekolah sangat jarang dilakukan. Hingga banyak keluhan dari wali murid diberikan kepada sekolah. Mulai dari sikap sekolah yang tidak transparan mengenai keuangan hingga laporan belajar yang sulit diakses orang tua. Lebih dari itu terkadang pengurusan administrasi siswa juga sulit dilakukan.
Berbagai keluhan yang dilayangkan wali murid kepada sekolah tentu sangat disayangkan. Mengingat sekolah merupakan fasilitas publik yang dituntut untuk memberikan pelayanan prima dalam setiap kesempatan. Sekolah memiliki kewajiban untuk memberikan pelayan terbaik terkait proses belajar sekaligus hubungannya dengan wali murid. Penerapan service excellence bagi sebuah sekolah adalah sebuah kaharusan karena bermanfaat sebagai berikut:
Meningkatkan mutu lulusan
Service excellence tidak hanya berkaitan dengan pelayanan yang diberikan sekolah kepada pihak luar sekolah seperti wali murid dan stake holder. Service excellence juga harus diberikan sekolah kepada siswa yang dalam hal ini adalah pelanggan utamanya. Kepuasan siswa akan menjadi tolak ukur keberhasilan proses belajar.
Sama halnya dengan service excellence yang dilakukan perusahaan, service excellence yang dilakukan sekolah juga harus dilakukan oleh semua yang terlibat dalam sekolah. Tidak hanya tenaga administrasi tapi juga kepala sekolah dan guru. Dalam kaitan meningkatkan lulusan, guru harus melakukan pelayanan prima sehingga mutu lulusan semakin baik.
Guru selayaknya bukan hanya mengajarkan pengetahuan melainkan juga karakter. Sehingga perbuatan keji yang dilakukan guru kepada murid atau sebaliknya murid kepada guru tidak terjadi. Dalam hal ini guru menjadi panutan sekaligus contoh yang baik bagi siswa. Dengan demikian lulusan yang dihasilkan sekolah tidak hanya pintar melainkan juga berkarakter.
Meningkatkan kualitas sumber daya manusia
Pada dasarnya pemerintah telah menetapkan peraturan yang disahkan sebagai peraturan menteri pendidikan mengenai pelayanan minimal di sekolah. Pelayanan minimal ini tidak hanya berkaitan dengan mutu lulusan tapi juga kualitas guru. Hingga nantinya kualitas guru ini berpengaruh langsung pada proses belajar yang diselenggarakan sekolah.
Kualitas guru selalu dikaitkan dengan keberhasilan proses belajar. Hingga pemerintah mengadakan sertifikasi guru yang bertujuan untuk mendapatkan guru bersertifikat dengan kualitas mumpuni. Program tersebut harus diawasi langsung sekolah melalui penerapan sistem pelayanan prima di sekolah. Hingga dengan sistem pelayanan prima ini guru dituntut untuk menghasilkan lulusan bermutu melalui proses belajar yang aktif, menyenangkan sekaligus inovatif.
Menciptakan sekolah unggulan
Kendala sekolah untuk menjadi unggulan adalah ketiadaan service excellence yang diterapkan di sekolah. Sehingga sumber daya yang dimiliki sekolah tidak menunjang penyelenggaraan proses belajar di sekolah. Akibatnya tentu saja pada mutu lulusan hingga pengelolaan administrasi sekolah. Di mana keduanya menjadi tolak ukur sebuah sekolah unggulan.
Untuk menerapkan service excellence di sekolah, Anda hanya perlu mengacu pada peraturan menteri pendidikan mengenai pelayanan minimal di sekolah. Jika kesulitan melaksanakannya Anda dapat menghubungi 08170844840/ 08197594525. Banyak klien besar seperti PT HM Sampoerna, Axa, Carefour hingga Alfamart dan Bank Permata telah memanfaatkan tips-tips service excellence yang diberikan.
[…] kualitas peralatan dan teknik operasional, namun sekaligus juga membentuk definisi dari prosedur pelayanan terpadu. Lebih jelasnya bisa kita uraikan pada beberapa hal di bawah […]