Supervisory Skill for Manager
Supervisory Skill for Manager-Memegang jabatan sebagai Supervisor memang tidak mudah terutama hubungannya dengan kompetensinya dalam melaksananakan tugas dan tanggungjawab yang dibebankan kepadanya. Mulai dari urusan administrasi sampai sistem perkantoran sudah selayaknya dikatahui dan dipahami oleh seorang Supervisor termasuk dalam memimpin rapat kerja hingga melakukan analisa dan perhitungan statistik kebutuhan proses produksi. Sebagai ujung tombak yang akan memimpin pelaksanaan pekerjaan, standar bagi supervisor pun turut ditingkatkan. Para supervisor dituntut untuk dapat menjalankan kepemimpinan serta manajemen secara profesional.
Tugas dan Tanggung Jawab Utama Seorang Supervisor
Seorang supervisor mempunyai peran untuk menjalankan perintah atau kebijakan dari atasan selain itu supervisior juga diharuskan untuk memberi informasi kepada atasan. Sementara tanggung jawab utama yang diembannya adalah mencapai target yang meliputi Quality, Cost, Delivery, Safety, Morale dan Environtment. Semua tugas dan tanggung jawabnya ini perlu dilaksanankan dengan profesional dengan pengetahuan yang dapat mendukung pekerjaan tersebut, keterampilan teknis dalam mewujudkan sasaran dan juga mental positif.
Tugas Supervisor dalam Melaksanakan Fungsi Manajemen
Dalam menjalankan fungsi dalam bidang manajemen, seorang Supervisor mempunyai tugas dalam melakukan Perencanaan, Pengorganisasian, Penggerakan Pelaksanaan dan Pengawasan.
-
Perencanaan (Planning)
Melakukan perencanaan sangat diperlukan untuk menentukan rencana jangka pendek dalam menentukan tindakan untuk pelaksanaan tujuan yang ditetapkan oleh manajer. Perencanaan yang dilakukan seorang Supervisor dengan turut melibatkan peran karyawan yang berada dibawahnya itu meliputi perumusan permasalahan, penetapkan tujuan beserta sasarannya dan merencanakan pelaksanaan.
-
Pengorganisasian (Organizing)
Sebagai seorang pemimpin, supervisor mempunyai peran yang sangat penting dalam fungsi Pengorganisasian termasuk dalam menentukan dan membagi-bagi tugas yang kemudian disesuai dengan keahliannya. Pengaturan kelompok kerja dan pendistribusian pekerjaan ini didasarkan pada tujuan yang sudah dirumuskan.
-
Penggerakan Pelaksanaan (Actuating)
Actuating dilakukan pada seluruh sektor yang terlibat dalam mencapai target QCDSME.
-
Pengawasan/Pengendalian (Controlling)
Pengawasan atau Pengendalian dimaksudkan untuk miminimalisir bahkan meniadakan penyimpangan yang mungkin terjadi dengan mengetahui penyimpangan tersebut sedini mungkin, Controlling ini juga sebagai alat ukur apakah implementasi sudah sesuai dengan rencana. Proses mengamati secara terus menerus ini dilakukan pada pelaksanaan rencana kerja yang sudah disusun dimana jika terjadi penyimpangan maka akan dilakukan perbaikan atau koreksi. Pengontrolan diperlukan agar pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan aturan, program kerja, visi dan misi.
Bekal Penting yang Harus dimiliki Supervisor
Sebagai seorang supervisor ada bekal yang harus dimiliki, diantaranya adalah memahami masalah teknis dan mengetahui serta dapat menerapkan fungsi manajemen. Bukan hanya itu sebagai seorang pengawas yang juga mempunyai peran dalam melatih, mengkoordinator dan memfasilitasi antara karyawan pelaksana dengan manajer maka seorang Supervisor harus dapat dapat memimpin dengan baik, memberikan contoh yang baik, terbuka dan mau menerima pendapat bahkan kritik dari bawahan, terorganisir, tegas, dapat dipercaya, dapat memberi memberikan keputusan yang baik dan juga dapat memberikan motiviasi kepada karyawan yang berada dibawahnya agar kinerjanya dapat sesuai dengan standar.
Wewenang Supervisor
Supervisor mempunyai wewenang dalam memberikan instruksi maupun perintah kepada bawahannya dan juga bertanggung jawab atas tindakan dari karyawan dalam kaitannya untuk memenuhi tujuan strategi organisasi. Untuk dapat kememenuhi standar tersebut seorang Supervisor harus memilki tekad dan performance yang baik, sehingga semua tugas dan tanggungjawab dapat dilakukan dengan baik juga. Dengan kekuatan dan wewenang yang dimilikinya seorang Supervisor diharuskan untuk mengelola karyawan yang berada dibawahnya untuk meningkatkan kinerjanya hingga dapat memenuhi kinerja standard.
Kenapa Pelatihan untuk menjadi Supervisor sangat Penting
Setiap karyawan dalam sebuah perusahaan mempunyai kesempatan yang sama untuk menduduki jabatan sebagai seorang Supervisor, namun begitu sudah selayaknya keinginann tersebut juga dibarengi oleh Supervisory Skill for Manager. Untuk mendukung pemerolehan kemampuan tersebut maka diperlukan sebuah media yang menyediakan program yang akan mempersiapkan dan membentuk Supervisor Skill, mengingat Supervisor Skill menjadi kunci keberhasilan dalam pelaksanaan tugas pada sub bagian dan juga berhubungan langsung dengan para karyawan dibawahnya selama melaksanakan rutinitas pekerjaan setiap harinya.