Service Excellence
service excellence bukanlah hal yang mudah untuk dipraktikkan. Bahkan sebuah perusahan besar pun merasa masih banyak kekurangan dalam hal praktik pelayanan prima tersebut. Solusinya, mereka menyelenggarakan program pelatihan rutin demi mencapai tujuan itu. Diharapkan bahwa dalam kisaran waktu yang ketat, sebuah perusahaan mampu membenahi diri.
Merombak Persepsi Lama
Service excellent bukanlah gagasan yang hanya diprioritaskan pada satu peran/jabatan. Selama ini, yang kerap menjadi fokus layanan prima adalah pihak Customer Service alias CS. Mereka memang mengemban tugas sebagai lini terdepan perusahaan yang menjembatani ruang antara perusahaan dan konsumen. Praktiknya, bukan hanya mereka yang bertugas dan memikul tanggung jawab itu.
Segenap komponen dalam perusahaan wajib mengoptimalkan kualitas layanan dengan membekali setiap elemen di dalamnya. Apa sajakah muatan dalam bekal pelatihan tersebut? Beberapa di antaranya adalah komunikasi publik, pemberdayaan kualitas individu, kepuasan konsumen, dan sebagainya. Jadi, semua pihak dalam perusahaan wajib terlibat dalam upaya tersebut.
Cara Meningkatkan Kualitas Service Excellent
Program yang dijalankan akan memenuhi sejumlah target yang telah diagendakan. Gagasannya berpijak pada kemampuan masing-masing individu dalam menghadapi klien dan beragam situasi yang terkait dengan operasional perusahaan. Oleh sebab itu, setiap komponen dalam perusahaan wajib memahami sejumlah harapan dari para konsumen, misalnya:
-
Layanan yang kian cepat
-
Layanan yang semakin sederhana
-
Layanan yang kian terjangkau
-
Layanan yang kian bagus
Empat harapan konsumen di atas bisa diperluas lagi berdasarkan rincian dan spesifikasi dari bentuk layanan tersebut. Layanan yang semakin cepat akan membangun kepercayaan mendalam bagi konsumen pada perusahaan yang melayaninya. Hal itu akan menumbuhkan iklim kondusif untuk memacu gerak laju bisnis yang sedang dikelola.
Konsumen juga mengharapkan model layanan yang semakin sederhana. Model pelayanan ini tidaklah rumit dan menyebabkan kesulitan bagi klien itu sendiri. Layanan yang sederhana akan semakin membuat nyaman klien yang menjalin komunikasi dengan pihak perusahaan. Sekarang ini, bentuk pelayanan yang sangat sederhana justru berkontribusi besar bagi target profit perusahaan.
Sebisa mungkin model pelayanan yang diberikan itu terjangkau atau gratis. Setiap konsumen punya hak atas produk yang telah mereka beli sehingga jika mereka punya masalah atau pertanyaan bisa segera mengontak perusahaan terkait. Praktiknya akan mewujudkan gagasan service excellent yang betul-betul terkonsep dan bisa dipertanggungjawabkan.
Program pelatihan service excellent selalu berkembang dari tahun ke tahun. Tergantung dari kebutuhan perusahaan dan bagaimana mereka seharusnya mengelola bisnis dalam kaitannya dengan masyarakat. Pengembangan dalam program tersebut semakin lama akan membentuk jaringan dan ikatan yang kuat bersama para konsumen.
Kesimpulannya, service excellent wajib dicapai oleh setiap perusahaan. Langkah-langkahnya bisa ditempuh dengan menyelenggarakan program pelatihan intensif pada setiap elemen perusahaan tersebut.